Pabrik Pengolahan Kayu Hutan Rakyat didirikan di Surabaya pada tanggal 18 Januari 2012. adalah sebuah perusahaan nasional yang bergerak di bidang Kehutanan Forestry dan Industri Kayu Manufacture. Kata Bajra adalah istilah yang berasal dari bahasa Sanskertavajra yang bemakna halilintar dan intan. Dari makna tersebut mempunyai harapan, semangat dan usaha yang kuat dalam mewujudkan hasil kerja yang dapat dirasakan oleh banyak orang. Menyadari dengan kebutuhan bahan baku kayu yang terus bertambah, maka mengembangkan usaha di bidang industri kayu. Untuk mendukung jalannya usaha tersebut diatas, mengembangkan Hutan Tanaman Rakyat dengan komoditas utama tanaman Sengon Albazia Falcataria. Visi & Misi Perusahaan mengembangkan tanaman sengon dengan sasaran utama pada lahan-lahan yang kurang produktif, dengan maksud meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Keberhasilan penanaman sengon pada lahan kritis secara ekologis dapat meningkatkan kualitas lingkungan, yang ditandai dengan munculnya kembali sumber mata air, serta turunnya tingkat erosi tanah. menyediakan pabrik pengolahan kayu sengon sebagai solusi pasca panen dari masyarakat yang terlibat dalam program pengembangan tanaman sengon. Didasari dengan makna kata maka mempunyai VISI dan MISI yang kuat sebagai dasar kerja perusahaan. Visi Menjadi perusahaan terbaik di Indonesia dalam bidang konstruksi dan manufacture dengan kualitas pelayanan terbaik bagi kepuasan semua pihak yang Memberikan hasil yang terbaik bagi partner kerja Luas lahan yang dikembangkan oleh perusahaan meliputi beberapa daerah di Jawa Timur, dengan total 800 hektar, meliputi No KEBUN BLOK TH TANAM LUAS Ha JENIS TANAMAN JML TANAMAN 1 SOLO Tawangmangu 2012 10 Gmelina 2 TULUNGAGUNG Campurdarat 2012 10 Gmelina 3 BANGKALAN Bangkalan-1 2012 5 Mindi, Jabon Bangkalan-2 2013 6 Mindi 4 PAMEKASAN Palengaan-1 2012 20 Mindi Palengaan-2 2013 82 Mindi, Gmelina Palengaan-3 2014 224 Sengon Palengaan-4 2015 95 Sengon 5 PASURUAN Puspo 2013 45 Gmelina, Sengon Total Area 496,81 Total Tanaman berkomitmen untuk menjadi perusahaan pengelola hutan tanaman rakyat dengan mempraktekan pengelolaan hutan tanaman yang menjamin kelestarian fungsi produksi,ekologi dan sosial. Komitmen tersebut diwujudkan melalui kegiatan sebagai berikut Penggunaan teknolgi tepat guna dalam pengelolaan hutan tanaman rakyat dengan dukungan manajerial dan sumber daya manusia profesional Mengembangkan dan menerapkan High conservation Values sebagai bagian dari Conservation Management Plan guna menjaga kelestarian Lingkungan Meningkatkan kesejahteraan masyarakat disekitar areal pengembangan lahan perusahaan melalui program sistem kerja sama bagi hasil dan agroforestry Pengembangan areal lahan penanaman agar banyak masyarakat bisa merasakan dampak dari kelestarian lingkungan serta kesejahteraan. saat ini mengembangkan areal penanaman tanaman diantaranya tanaman Gmelina Gmelina arborea, dan tanaman Sengon Albazia Falcataria
LUMAJANG KOMPAS.TV - Pabrik pengolahan kayu sengon di Kabupaten Lumajang Jawa Timur terbakar pada Jumat malam (24/04).Kabakaran tersebut terjadi di pabrik p
Jakarta - Berbisnis sengon bisa mendatangkan untung seperti pria asal Banyuwangi, Wahyu Widodo yang tajir melintir. Pohon sengon sendiri memang telah menjadi salah satu pilihan utama bahan baku bagi industri pengolahan Eksekutif Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia APHI Purwadi Soeprihanto menjelaskan, kayu sengon biasa digunakan sebagai bahan baku untuk membuat furniture atau bahan baku industri kayu lapis."Kayu sengon sekarang banyak dipakai untuk veneer. Bahan baku utama industri kayu lapis," kata Purwanto kepada detikFinance, Jakarta, Selasa 3/7/2018. Dia menjelaskan, kayu sengon juga bisa dimanfaatkan untuk bahan bangunan non konstruksi. Misalnya cetakan beton, penyangga cor atap, hingga pagar konstruksi."Jadi kalau sulit cari kayu alam, misalnya jati, itu bisanya pakai sengon sebagai bahan alternatifnya," kata mengatakan bahwa pohon sengon atau Albizia Chinensis atau disebut juga pohon albasia banyak tumbuh liar di hutan. Pohon ini kemudian kerap digunakan sebagai pengganti utama kayu-kayu alam seperti jati untuk diolah menjadi sebuah produk."Pasokan kemampuan kayu alam semakin menurun, sehingga substitusi kayu alam banyak ke arah hutan tanaman. Kalau kayu alam kan banyak di luar Jawa ya, sekarang kayu sengon ini banyak jadi substitusi kayu alam," jelasnya. fdl/eds
Beritadan foto terbaru pabrik pengolahan kayu sengon - BREAKING NEWS: Pabrik Pengolahan Kayu Sengon Lumajang Terbakar, Petugas Masih Berjibaku Padamkan Api Selasa, 23 November 2021 Cari
Mataram Suara NTB – Pabrik pengolahan kayu lapis atau triplek kini sudah hadir di NTB. Pabrik dengan kapasitas meter kubik kayu per bulan milik PT. Kayu Lima Sejahtera KLS ini telah beroperasi di Lombok Tengah Loteng.Kepala Bidang Pengelolaan Hutan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan LHK NTB, Julmansyah, S. Hut, mengatakan, keberadaan pabrik pengolahan kayu tersebut menjadi jaminan pasar kayu yang ditanam oleh masyarakat atau kelompok masyarakat di areal perhutanan sosial. Dengan adanya jaminan pasar, masyarakat akan menggalakkan penanaman kayu sengon yang menjadi bahan baku triplek tersebut di lahan kritis yang mencapai ratusan ribu hektare di pabrik triplek di Kabupaten Lombok Tengah. Suara NTB/ist’Jenis kayunya yang dibutuhkan Sengon, kategori kayu lunak dan kayu cepat tumbuh. Usia tumbuhnya 5 – 6 tahun, petani sudah bisa panen,’’ kata Julmansyah dikonfirmasi Suara NTB, Minggu, 21 Juni menjelaskan, selama ini PT. Kayu Lima Sejahtera bermitra dengan masyarakat di luar kawasan hutan. Dan juga akan menerima kayu yang berasal dari perhutanan sosial. ’Kita Dinas LHK mendorong agar KLS menjadi pasar atau offtaker dari kayu-kayu yang sudah ditanam oleh masyarakat. Sehingga kayu masyarakat punya pasar,’’ tersebut, sekarang sedang mengurus rencana pengembangan Hutan Tanaman Industri HTI di Pulau Sumbawa seluas hektare. Bahkan untuk memasok kebutuhan bahan baku kayu untuk pabrik yang sudah beroperasi di Lombok Tengah, pihaknya sudah mempertemukan mereka dengan salah satu pemegang izin HTI di Pulau pemegang izin HTI di Pulau Sumbawa tersebut sudah mulai menanam kayu sengon sejak beberapa tahun lalu dan usianya tanamnya sudah memungkinkan untuk ditebang. Selain kayu sengon di kawasan HTI, juga ada di kawasan perhutanan sosial. ’Kayu sengon di perhutanan sosial sudah ada. Tinggal proses tebang saja. Cuma harus mengurus administrasinya. Supaya menjadi legal,’’ mengatakan, agar petani dan perusahaan sama-sama untung. Pihaknya membuat strategi agar kelompok tani bermitra dengan perusahaan yang dilakukan dengan penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama.’Di situ diatur soal harga, bagaimana menjual. Apa hak dan kewajiban para pihak. Kita akan ikat supaya petani sejajar dengan perusahaan. Memang sejak awal petani dan perusahaan harus diikat dengan perjanjian kerja sama supaya ada keyakinan bahwa kayu yang ditanam punya pasar dan harga,’’ menambahkan, dalam satu areal kawasan, bukan saja ditanami kayu sengon. Tetapi dapat juga ditanami tanaman yang dapat menjadi pakan serta kayu putih. Di mana, kayu sengon dapat dipanen 5 tahun sekali, kayu putih beberapa kali dalam setahun dan tanaman pakan ternak yang dapat dipanen setiap 45 hari.’Itu modelnya agroforestry. Kita akan uji coba di Sekotong dulu. Kalau sukses di Sekotong, kita replikasi ke lokasi yang lain. Kita akan dorong masyarakat yang menanam. Para kepala desa kita harapkan bisa menangkap peluang ini. Supaya bisa melakukan rehabilitasi lahan kritis,’’ tandasnya. nas
Nilainya15 juta Dollar AS atau sekitar 150 milyar rupiah !! Luar biasa Selain itu, Denny sudah berhasil menjalin kemitraan dengan 18 ribu petani pohon sengon di kawasan Jawa barat serta 4 pabrik pengolahan kayu sengon yang jumlah karyawannya mencapai 7000-an orang. Benar-benar bisnis untung besar kan?
Lumajang - Sebuah pabrik pengolahan kayu sengon di Desa Purwosono, Kecamatan Sumbersuko terbakar. Api dengan cepat melalap kayu di bagian ruang tersebut milik CV Langgeng Makmur Bersama. Kebakaran terjadi saat jam kerja sekitar pukul sejumlah karyawan tengah melakukan proses produksi, tiba-tiba percikan api keluar di sekitar mesin blower dan mengenai kayu kering. Sehingga api menjalar dan membesar. Petugas Pemadam Kebakaran yang mendapat laporan dari masyarakat langsung menuju lokasi kebakaran. Petugas mengerahkan 4 mobil Pemadam bahan yang mudah terbakar serta jauhnya sumber air, membuat petugas kebakaran kesulitan melakukan pemadaman. Kebakaran tidak menelan korban jiwa. Namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta Rupiah."Setelah mendapatkan laporan kebakaran, kita langsung mengerahkan 4 unit armada. Banyaknya bahan yang mudah terbakar, serta jauhnya sumber air menjadi kendala proses pemadaman api," ujar Komandan Regu Pemadam Kebakaran Kabupaten Lumajang, Bayu Wicaksono kepada detikcom, Selasa 9/2/2021. sun/bdh
DA01DuS. zyu0exb4jo.pages.dev/157zyu0exb4jo.pages.dev/403zyu0exb4jo.pages.dev/25zyu0exb4jo.pages.dev/457zyu0exb4jo.pages.dev/571zyu0exb4jo.pages.dev/305zyu0exb4jo.pages.dev/242zyu0exb4jo.pages.dev/216
pabrik pengolahan kayu sengon